Minggu, Mei 24, 2009

It'z hard to say I'm sorry

Sama halnya seperti pasangan-pasangan yang lain, Anda pasti pernah melakukan kesalahan, membuat marah ataupun menyakiti pasangan. Anda melontarkan segudang permintaan maaf tetapi si dia tetap diam seribu bahasa. Memang sebuah permintaan maaf harus tulus dan konsekuen untuk dijalankan. Bukan semata lip-service, hingga dia pun akhirnya bersedia memaafkan Anda. Jika Anda pernah mengalaminya, cobalah tips berikut :



TERIMA KRITIKAN DENGAN HATI LAPANG

Dengarkanlah semua "omelan" pasangan. Ini adalah bagian terpenting dalam sebuah proses meminta maaf. Ini tak lepas dari rasa bersalah Anda. Anda harus nrimo dengan omelannya terlebih jika Andalah penyebab masalah tersebut. Apalagi jika Anda dan pasangan telah berulangkali meributkan tentang permasalahan ini. Tunjukkan pengertian dan jangan menyimpan dendam.



CARI JEDA WAKTU

Apabila argumentasi memanas, otomatis adrenalin Anda akan terpacu, bahkan akan melontarkan kata-kata yang akan Anda sesali dikemudian hari. Temukan tempat untuk meredakan gemuruh dan terpisah dari dia. Jeda waktu amat berguna untuk mencari alternatif solusi daripada terus mempertahankan ego dalam argumentasi.



JANGAN DIUNGKIT

Kalau Anda berdua menginginkan kedekatan yang lebih untuk selanjutnya, tidak perlu mengungkit apa yang telah berlalu. Pastikan kesepakatan ini Anda capai berdua dan hindari melakukan kesalahan ke 1001 kalinya.



RENGKUH DAN GAPAI DIA

Boleh percaya boleh tidak, saat seorang wanita penuh dengan emosi, yang perlu Anda lakukan adalah sentuh dia dengan perlahan dan tulus. Sekalipun ia mungkin menampik Anda, tapi jangan menyerah. Lakukan terus, dan rengkuh dia kepelukan Anda. Ini akan meredakan kekesalan hatinya. Bentuk sentuhan ini menjadi "sinyal" kepadanya bahwa sekalipun Anda salah, Anda bukanlah musuhnya.



CIPTAKAN KONDUSIFITAS KOMUNIKASI

Saat ia masih mengurung diri di kamarnya, mengapa tidak Anda gunakan waktu ini untuk menyiapkan ruang yang temaram dan nyaman. Secangkir teh hangat, dan menyiapkan lagu-lagu bernada lembut atau musik kesukaannya untuk menunggunya keluar dari "persembunyiannya" .



HINDARI KATA-KATA KASAR

Udah salah, ngomong kasar lagi....Anda tidak akan mencapai apa-apa. Kalau memang ingin minta maaf, jangan sekali-kali melontarkan kata-kata kasar.



CARI KATA-KATA MANIS

Jujur pada diri sendiri sebelum menunjukkan kejujuran kepada pasangan Anda. Pasti akan ada kata-kata manis untuk melunturkan kemarahannya. Selipkan guyonan untuk meredakan suasana yang memanas.

I LOVE YOU

Tiga kata ini jangan sampai terlewatkan apalagi sampai terlupakan saat Anda berupaya untuk mendapatkan maaf darinya. Yakinkan dia kalau Anda tetap mencintainya.


SELAMAT MENCOBA....! !!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar